Kriptografi (Vclass M5)

Pengertian Kriptografi

Kriptografi berasal dari kata bahasa Yunani, yang berarti Kryptos dan Graphein. Kryptos berarti rahasia atau tersembunyi, sedangkan Graphein artinya menulis. Kriptografi secara umum merupakan proses menulis atau menyampaikan pesan secara rahasia dan tersembunyi.

Jika dikaitkan dengan penggunaan teknologi digital kriptografi merupakan disiplin ilmu yang mempelajari teknik enkripsi naskah asli (plaintext) yang tersusun acak, dengan memanfaatkan kunci enkripsi sehingga naskah tersebut berubah menjadi teks yang sulit terbaca (ciphertext) oleh user yang tidak memiliki kunci dekripsi.

Kriptografi Klasik merupakan teknik Kriptografi yang pembuatannya tidak memerlukan bantuan komputer dan biasanya menggunakan alat bantu pena, batu, kertas, dan alat tradisional lainnya.


Kegunaan Kriptografi

Kriptografi cukup terkenal pada masa kejayaan bangsa Yunani sekitar tahun 400 SM. Kriptografi digunakan untuk membuat pesan tersembunyi di masa peradaban Yunani dinamakan scytale. Bentuk dari scytale terdiri dari batangan silinder dengan terdiri atas kombinasi dari 18 huruf.

Pada masa kepemimpinan Julius Caesar dari Kerajaan Romawi, penerapan kriptografi menjadi lebih banyak dikarenakan pertimbangan stabilitas negara melalui kedua aspek klasik dan modern, kemudian Kriptografi mempunyai tujuan yang sama, yaitu sistem keamanan.


Proses Utama Kriptografi

Kriptografi memiliki 2 proses utama, yaitu :

Enkripsi

Enkripsi (Encryption) merupakan sebuah proses menjadikan pesan yang dapat dibaca (plaintext) menjadi pesan acak yang tidak dapat dibaca (ciphertext).

Dekripsi

Dekripsi merupakan proses kebalikan dari enkripsi dengan proses yang akan mengubah ciphertext menjadi plaintext dengan menggunakan algoritma pembalik dan key yang sama.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Jahat (Vclass M8)

Keamanan Sistem Operasi (Vclass M7)

Review Materi (Vclass M10)